NAMLEA, INVESTIGASIMALUKU. COM – Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Buru memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-23 tahun. Kegiatan yang berlangsung Rabu (26/2/2025) sekira pukul 09.00 WIT di laksanakan pada halaman Sekolah setempat yang diiringi dengan pagelaran seni dan budaya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain, Kepala SMK 1 Buru, Achmad Nasir Soleiman SP. M. MPd, Kepala Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku Kabupaten Buru, Ibrahim Sukunora, Bhabinkamtibmas, Babinsa, para Kepala Sekolah se SMK-SMA, Kepala Desa, serta Kepala Sekolah SMP se-Kecamatan Waeapo.

Kepala Kepala SMK 1 Buru, Achmad Nasir Soleiman SP. M. MPd kepada media in, Rabu (26/2/2025) diruang kerjanya mengatakan, perayaan HUT ini sebagai ajang untuk mempromosikan sekolah yang dipimpinnya itu sehingga memberikan ketertarikan dari peserta didik setara SMP untuk melanjutkan jenjang pendidikannya di sekolah yang berada Desa Waekerta itu.

“ SMK Negeri 1 Buru ini didirikan sejak tanggal 19 Maret 2002. Kini berusia 23 tahun. Perayaan HUT sekolah merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap tahun sekali, “ ucap Soleiman.

Kata Soleiman, perayaan HUT sekolah yang dipimpinnya itu semata – mata untuk memberikan baik secara akademisi maupun seni dan budaya perlu yang seyogianya perlu di tingkatkan dan dilestarikan agar para pendidiknya tahu besarnya kepedulian terhadap mutu pendidikan di sekolah.
Soleiman menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terlaksananya kegiatan tersebut karena sekolah memperkenalkan pagelaran seni baik seni tarian, seni tarik suara dan beberapa seni lainya.

“ Prinsipnya, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan inovasi dan kreatifitas dalam bentuk sanggar seni dan budaya dengan menghadirkan guru dan guru tamu atau alumni SMK Negeri 1 Buru yang miliki kemampuan di bidang seni, “ ujar Soleiman.

Kepsek yang dikenal ramah dan tegas ini membeberkan, dalam perayaan HUT sekolahnya itu juga menghadirkan alumni untuk mengaplikasikan kemampuan mereka kepada peserta didik baik secara akademisi maupun sebagai pelatih untuk mengasah bakat dan minat siswa sehingga kedepan mereka lebih mandiri.

Selain itu, kata dia, perayaan HUT ini direspon baik semua jajaran sekolahnya baik guru, tata usaha, siswa maupun para alumni agar menumbuhkan semangat berkarya melalui sanggar seni dan budaya satu satunya di Kecamatan Waeapo.
Dia menambahkan, menjelang persiapan pelaksanaan ujian tanggal 10 Maret 2025 mendatang sekolah telah menyiapkan sarana dan prasana ujian. Jumlah siswa kelas XII yang mengikuti ujian tahun ini sebanyak 109 orang.

“ Tentunya kami akan memberikan gambaran positif agar siswa dapat menginterpretasikan diri mereka melalui kegiatan tersebut. Sebagai pimpinan peran saya bagaimana berikan perhatian kepada anak didik kita agar kelak menjadi panutan bagi orang orang di sekitar mereka, “ tuturnya.

Pihaknya berharap kepada pemerintah daerah baik Kabupaten maupun provinsi agar bisa membangun jalan ke arah masuk sekolah yang kini dalam kondisi rusak parah.

“ Akibat kerusakan jalan yang kondisi tak beraspal dan berlubang siswa kami sering kali mengalami kecelakaan saat menuju ke sekolah. Sudah sepuluh tahun akses jalan sepanjang 7 kilometer dari pemukiman ke lokasi sekolah kami belum tersentuh oleh pemerintah. Harapanya jalan ini secepatnya diperbaiki, “ pungkasnya dengan nada harapan. (IM-02)