SBB, INVESTIGASIMALUKU.COM – Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Negeri Luhu melaksanakan tugas monitoring dan pengawasan terhadap kinerja kepala – kepala dusun petuanan Negeri setempat.

“ Monitoring ini dilakukan untuk memantau kinerja kepala – kepala dusun agar dapat memaksimalkan tugas pelayanan kepada masyarakat, “ ungkap Ketua BPD Negeri Luhu, Irwan Warang saat dihubungi media ini, Sabtu (10/8/2024).

Warang menyebutkan, dusun – dusun yang di monitoring pada Selasa (30/7/2024) adalah Dusun Talaga, Kambelu, Nasiri, Lirang Limboro, Temi, Erang, Tapinalu dan Ulatu.

Sedangkan untuk monitoring berikutnya dilaksanakan pada Rabu (31/7/2024) di lima dusun yakni dusun Saluku, Liaela, Waelapia, Waeputi dan Wayasel.

Warang mengaku, kegiatan tersebut merupakan agenda BPD Luhu yang bertujuan untuk mengevaluasi serta melakukan pengecekan terhadap kinerja kepala – kepala dusun pada 24 petuanan yang berada di wilayah Negeri Luhu.

Menurutnya, dengan luas wilayah Negeri Luhu tentunya menjadi tantangan bagi BPD dalam melakukan pengawasan, sehingga kegiatan ini dilakukan secara bertahap disesuaikan dengan kondisi alam di wilayah tersebut.

Dia menambahkan, dengan luas wilayah dan jumlah 24 dusun petuanan Negeri Luhu, maka monitoring akan dilakukan dalam tiga tahap selama tiga hari.

“ Dalam kegiatan monitoringnya, kami belum menemukan dugaan penyalahgunaan wewenang kepala -kepala dusun. Kinerja mereka (kadus) sesuai dengan prosedur aturan. Harapan saya kedepannya mereka dapat menjalankan tugasnya sebaik mungkin untuk melayani masyarakatnya, “ tandasnya. (IM)